Wednesday, December 13, 2017

Perawatan Syarat gigi graham

Kali ini , dengan berbekal surat rujukan dari klinik gigi  aku ke RSUD, kenapa harus ke RSUD??? karena aku pengguna BPJS, menurut Dokter gigi yang menangani aku di klinik, mereka sebenernya bisa melakukan itu tetapi prosedur BPJS tidak memperbolehkan penanganan perawatan syaraf dilakukan di klinik jadi harus di refer ke RS. It's OK lah, jadi siang ini aku berangkat ke RSUD buat ngurus graham yang bolong ini.

Sampai di RSUD tgl 21 nov 2017 jam 13.15, poli sore itu jauh lebih sepi dibanding yang pagi. dapat nomor G13 yang artinya hanya loket G yang dibuka dengan nomor urut 13. Tidak lama kemudian aku dipanggil di loket  dan hanya menyerahkan copy rujukan dan menunjukkan kartu BPJS Asli (untuk pasien lama) karena data sudah ada di RS. Setelah proses pendaftaran selesai, aku pindah duduk di deket Poli gigi tepatnya di deket ruang praktek Drg Lucky, jam 14.30 an dakter dateng, aku dapet nomor urut 5, urutan 1, 2 & 3 cepet banget , mungkin hanya ngomong2 sebentar habis itu selesai. Urutan ke 4 agak lama kemungkinan tindakan, setelah itu giliran aku.

Masuk ke ruang praktek, di tanya kenapa, lalu aku perlihatkan surat rujukannya, kemudian aku di suruh naik ke tempat pemeriksaan. DI lihat kemudian di ketuk-ketuk dan dkoternya tanya "sakit ga?"
ya iyalah, lalu dokter mulai membersihkan tambalan sementaranya sehingga gigi grahamku bolong lagi. di beri obat kemudian di tutup lagi olehnya. Done for today. Aku harus balik 1 minggu lagi tapi Rabu pagi.

Seminggu kemudian aku kembali , dateng ke RSUD sekitar jam 8an , ambil no antrian loket, kemudian seperti biasa menunjukkan kartu bpjs asli & surat rujukan. Setelah daftar di loket, pindah duduk ke depan ruang poli. jam 10 an Drg Lucky baru datang. prosesnya sama , di ketuk-ketuk kemudian di tanya sakit apa nggak, trus di bongkar tambalan sementaranya lalu di beri obat dan kemudian di tutup. Done for today. Jam 12 udah bisa kembali ke kantor.

Jadi setiap seminggu sekali aku kembali ke RSUD untuk kontrol, sampai pada akhirnya saat aku kembali kontrol untuk yang ke 4 kalinya, di ketuk-ketuk gigiku dan sudah tidak sakit. Aku di suruh kembali ke klik faskes 1 untuk melakukan tambel permanen. RAda aneh sih, kenapa ga sekalian beliau saja yang nambel ya????
Aku ga berani banyak tanya soalnya Drg nya gimana gitu, jadi aku nurut aja. Aku langsung balik ke faskes 1 untuk melakukan tambel permanen hari itu juga (kurang lebih 1 bulan dari tanggal rujukan)


No comments: