Thursday, June 09, 2016

Minta di ringani tapi kok ditambah???

Ceritanya lagi ga karuan nih perasaannya...... lagi minta sama BAPA buat meringankan beban tapi kok malah diberi sebaliknya. Masalah lama yang sudah dianggap selesai eh muncul lagi.

Ini berkenaan sama kejadian aku nabrak mobil orang di parkiran kantor. Kan ceritanya tgl 22 april aku nabrak mobil honda Brio , mobil mengalami kerusakan pada bagian kap mesin & bemper depan. Nah tanggal 24 April aku telp ke pihak asuransi dan tanggal 26 April kita ke bengkel di BSD buat di survey. Nah pas kejadian ternyata SIMku sudah mati dan aku lupa perpanjang, smaa orang bengkel disarankan untuk aku ajukan lagi sebulan kemudian.

Jadi tanggal 24 Mei kita kembali ke bengkel, buat skenario klo kejadiannya terjadi tanggal 23 Mei dengan cerita yang sama (hanya diubah tanggal) dan ternyata klaim disetujui pihak asuransi. AKu sudah mulai tenang, aku pikir satu masalahku selesai.
Untuk mobilku sendiri, mengalami kerusakan pada cover ban sudah tertangani, dan hari senin kemarin tanggal 06 Juni 2016 sudah aku bayarkan OR nya kepada pihak bengkel. Yang bermasalah adalah TPL nya. Sebenernya SPK untuk TPL sudah terbit dan aku sudah mendapatkan tembusannya, tetapi pihak bengkel mengklaim bahwa mobil dengan nopol B 1828 XXX sudah pernah diajukan dan SPKnya di tolak kenapa ini muncul SPK baru??? (nyebelin banget kan tuh si bengkelnya)

Akhirnya barusan pihak asuransi yang menerbitkan SPKnya telp aku dan menjelaskan kronologisnya, bertanya kenapa yg di bulan april itu kasusnya di close tetapi aku ga jawab, aku bilang yang dipakai kasusnya yg tanggal 23 mei 2016 ,mereka (pihak asuransi) akan minta klarifikasi dari bengkel yg survey terlebih dahulu. Hadeuuhhh...... kenapa jadi masalah lagi????

Semoga saja ini hanya uji hati, tetapi kedepannya lancar dan klaimnya bisa di proses dan segera lakukan perbaikan buat mobil TPL nya.

Buat masalah-masalah yang lainpun, semoga solve dan hasilnya baik. Percaya BAPA selalu menolongku,Amin


No comments: